Headlines News :
Home » » Skandal Punkers Aceh Buat Punkers Dunia Ngamuk

Skandal Punkers Aceh Buat Punkers Dunia Ngamuk

Written By Unknown on Kamis, 21 Februari 2013 | Kamis, Februari 21, 2013

Punkers Aceh,Skandal Punkers

Seperti yang telah banyak di kabarkan di stasiun TV dan berita online bahwa kemarin beberapa Punkers yang sedang menggelar konser di bubarkan polisi dan di tangkap (Aceh). Tercatat kurang lebih 65 anak Punk tersebut di tangkap, di gunduli dan di ceburkan kedalam kolam. Dari okmun pemerintah mengaku mereka (Punkers) telah mendapatkan bimbingan dan kinipun mereka telah di pulangkan.

      
Gambar Punker Setelah Di gunduli
Keberadaan anak Punk di Aceh di anggap sebagai aliran sesat dan sampah masyarakat yang harus di bumi hanguskan. Pemerintah setempat menganggap ini adalah hal yang dapat menurunkan akidah Islam Aceh yang lebih di kenal sebagai serambi Mekkah itu.
.....Kelompok ini dapat merusak akidah dan sangat menyimpang dari ajaran Islam, makanya harus kita bubarkan...
Itulah salah satu penggalan kata yang terlontar dari mulut oknum pemerintah. Apapun alasan pemerintah, skandal ini telah banyak mendapat perhatian dari Punkers sejagat raya. Seperti kata seorang Punkers Jakarta "Rambut bukan segalanya, mereka di gunduli namun jiwa mereka tetap akan menjadi Punkers seperti sebelum di tangkap". Bahkan salah seorang dari mereka nekat membakar rambut sekedar untuk aksi solidaritasnya.

Yang lebih seru lagi Komunitas Punkers Eropa juga ikut ambil bagian seperti aksi Punkers Rusia yang mencoret-coret gedung Kedubes Indonesia dengan tulisan "PUNK IS NOT CRIME" yang berarti Punk bukanlah suatu kejahatan.

Punkers Rusia Coret Keduber RI di Moskow
Walau kini para Punkers yang di tangkap telah di bebaskan dengan sebuah piagam Punk RI, namun kegusaran dunia Punk masih saja di kumandangkan. Mereka sangat menyesalkan atas tindakan yang mereka anggap membatasi kreativitas dan membunuh hak asasi manusia.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Statistik Blog

 
Support : Creating Website | @Wahyudikuasa
Copyright © 2012. Musical-Lines - All Rights Reserved
Template Created by @Wahyudikuasa
Proudly powered by Blogger